1. Buat 1 buah PC dan 1 buah server,
kemudian koneksikan menggunakan kabel cross seperti dibawah ini.
2. Kemudian atur ip address pada server
menjadi static dan isikan ip address tersebut serta subnet mask pada desktop di
server.
3. Kemudian klik server pilih services
kemudian pilih HTTP, seperti gambar dibawah ini.
4. Kemudian saya mengubah isi halaman
dari index.html menjadi nama dan nim saya dengan cara klik edit pada sebelah
kanan index.html.
5. Selanjutnya atur ip address pada PC menjadi
static dan subnet mask serta default gateway seperti gambar dibawah ini.
6. Kemudian coba cek web server yang
telah dibuat dengan cara buka web browser pada dekstop di PC, seperti gambar
dibawah ini.
A. Simulasi Jaringan VLAN
1. Buat simulasi jaringan dengan
menggunakan 2 buah server, 8 buah PC, 1 buah switch dan 1 buah router kemudian
hubungkan dengan kabel straight, seperti gambar di bawah ini.
2. Pada server Lab A atur DHCP menjadi
on dan isi default gateway, start ip address, subnet mask dan maksimum
pengguna, kemudian klik save. Lakukan hal yang sama pada server Lab B juga
seperti gambar dibawah ini.
3. Selanjutnya masih pada bagian server
Lab A atur ip address masing – masing server menjadi static dan isikan ip
address, subnet mask, dan default gateway.
Lakukan hal yang sama pada server Lab B juga seperi gambar
dibawah ini.
4. Inisialisasi VLAN menjadi 2 buah
melalui switch dan pilih tab CLI, lalu isikan perintah seperti gambar dibawah
ini. Kemudian cek apakah sudah akrif dengan melakukan perintah sh vlan.
5. Selanjutnya, pada CLI switch ubah
atau masukkan port-port yang akrif pada vlan yang telah dibuat dengan perintah
dibawah. Kemudian cek apakah sudah tepat dengan melakukan perintah seperti
dibawah ini.
6. Kemudian pada router, lakukan
pengaturan pada DHCP dan atur agar dapat berbeda server dengan perintah seperti
dibawah ini.
7. Kemudian pada switch, atur port 0/24
ke mode trunk seperti gambar dibawah ini.
8. Langkah yang terakhir adalah
mengatur ip address pada semua PC menjadi DHCP, seperti gambardibawah ini.
9. Untuk mengecek apakah PC sudah
saling terhubung, maka lakukan ping pada salah satu PC ke PC diserver sebelah,
seperti gambar dibawah ini.
Segitu dulu ya kawan-kawan ilmu yang aku bagi kali ini. Maaf ya atas segala kekurangannya. Semoga bermanfaat ya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar