Senin, 01 April 2019

Jaringan Client-Server dan Jaringan Router pada Cisco Packet Tracer

Hai Sobat Blogger !!!
Hari ini aku mau bagi-bagi ilmu lagi nih buat kawan-kawan semua. Postingan kali ini aku mau berbagi tentang Bagaimana membuat Jaringan Client-Server dan Jaringan Router menggunakan Cisco Packet Tracer.


Cara untuk melakukan pembuatan jaringan client-server dan jaringan router adalah sebagai berikut.
1. Prosedur pembuatan jaringan Client-Server
-   Buat 4 pc sebagai client dan sebuah 1 switch dan 1 server
-   Lalu hubungkan dengan kabel seperti gambar di bawah ini. Tunggu hingga indikator jadi hijau


- Lalu atur gateway DHCP, Kemudian setting IP pada server


- Kemudian ubah settingan IP pada semua PC dari static ke DHCP. Jika DHCP Request berhasil,    maka IP pada PC akan berurutan



- Selanjutnya  memping IP antar PC dengan command prompt untuk memastikan semua terkoneksi.



=> Router adalah alat jaringan yang mengarahkan aliran lalu lintas jaringan. Routing pada jaringan          router adalah sebuah proses untuk meneruskan paket-paket jaringan dari satu jaringan ke jaringan  lainnya melalui sebuah internetwork. Routing juga dapat merujuk kepada sebuah.

Cara Membuat Jaringan Router:
1.    Buat 1 buah Router, 2 buah Switch dan 6 buah PC.yang mana masing – masing untuk sebelah kiri  dan kanan adalah 1 buah switch dan 3 buah PC.
2.    Sambungkan semua komponen yang ada dengan menggunakan connections otomatis seperti  gambar dibawah ini.
3.    Setting IP DHCP pada Rpouter memalui CLI
Perintah    :   
a)      Akan    ada    pertanyaan    diawal,    ketikkan    no    
b)      Enable    
c)      Configure    terminal    
d)      Interface    fa    0/0
e)      Ip address 192.168.0.20 255.255.255.0
f)       Exit --> keluar    dari    interface    0/0   
g)      Exit --> keluar    dari    configure    terminal        
h)      Write --> menyimpan    
i)       Exit --> keluar dari router


4.   Klik 2x pada pc-0 desktop IP confiquration dan setting seperti berikut, atur juga PC1, PC2, PC3 dan seterusnya.

5.   Setelah itu ping antar PC seperti berikut.


C.     DHCP Router
     => DCHP adalah kepanjangan dari Dynamic Configuration Host Protocol. DHCP adalah protocol             yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP             dalam satu jaringan.


Cara Membuat DHCP Router:
1.      Buat 1 buah Router dan 4 buah PC dibawahnya sebagai Client.
2.      Tambahkan Port WIC-1ENET pada Router jika ingin menambahkan Ethernet lagi.


3.      Hubungkan Router dan PC menggunakan connections otomatis seperti berikut.

4.      Klik pada Router kemudian pada Config à FastEthernet0/0 On kan bagian Port Status.

1.      Kemudian setting IP DHCP pada router untuk semua PC yaitu ada 4 IP yang di setting melalui        CLI.

a)      klik pada router—->CLI
b)      continue with configuration dialog? [yes/no] : no (isikan no lalu tekan enter)
c)      router>enable
d)      router#configure terminal
e)      router (config)#interface fa 0/0 (setting ip interface berikut)
f)       router (config-if)#ip address 10.0.0.1 255.255.255.0 (ip interface 0/0)
g)      router (config-if)#no shudown
h)      router (config-if)#exit(untuk keluar dasi interface berikut)
i)       router (config)#router rip
j)       router (config-router)#network 10.0.0.0
k)      router (config-router)#exit
l)       router (config)#ip dhcp pool netwoek10
m)     router (dhcp-config)#network 10.0.0.0 255.255.255.0
n)      router (dhcp-config)#default-router 10.0.0.1(sebagai getway)
o)      router (dhcp-config)#exit


2.      Ubah settingan IP pada komputer menjadi DHCP

3.      Ping PC pada Congif à Command Prompt seperti berikut.

Nah, segitu dulu ya kawan-kawan untuk ilmu yang dapat saya bagi hari ini. Semoga Bermanfaat ya..
Semoga postingan kali ini bisa memberikan banyak manfaat untuk saya dan kawan-kawan semua ya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar