Senin, 06 Mei 2019

Keamanan jaringan dengan mikrotik

Kali ini aku mau berbagi ilmu Tentang Keamanan Jaringan. Didalam nya akan ada penjelasan yang sangat menarik, yaitu tentang apa itu sistem keamanan jaringan, apa saja jenis serangan pada jaringan, dan apa sih tujuan dari keamanan jaringan itu sendiri. 
Kawan-kawan sudah pasti penasarankan apa sih sistem keamanan jaringan itu ??
Cusss langsung aja Yukk !!!

Sistem keamanan jaringan komputer adalah cabang dari teknologi yang dikenal sebagai informasi keamanan yang diterapkan pada komputer dan jaringan. Tujuan keamanan komputer meliputi perlindungan informasi dari pihak yang tidak berkepentingan dengan tetap memudahkan akses dan penggunaan oleh para pengguna. Keamanan sistem komputer merupakan mekanisme dan proses kolektif terhadap informasi sensitif dan berharga dan juga layanan yang dilindungi dari publikasi, gangguan atau kehancuran oleh kegiatan yang tidak sah atau individu yang tidak dapat dipercaya dan kejadian-kejadian yang tidak direncanakan masing-masing.
Blokir adalah aksi yang diambil untuk menghentikan orang tertentu mengakses informasi. Jika sebuah situs web mengaktifkan pemblokiran berdasarkan alamat IP pengguna, blokirnya dapat mempengaruhi pengguna lain yang berbagi alamat IP.
   Manfaat dari pemblokiran situs tertentu bagi sebagian orang mungkin sudah paham dampak positif dari pemblokiran situs tertentu. selain dapat merusak mental generasi, ternyata sebagian web yang diblokir bila kita mengaksesnya akan berbahaya bagi komputer kita, situs berbahaya akan menyebarkan firus pada komputer kita baik itu virus malware atau spayware.
      Yang lebih berbahaya lagi bila situs negatif itu terakses dirumah kita, bisanya para orang tua yang bergelut dalam pekerjaan saat ini, internet sudah menjadi kebutuhan pokok , sehingga laptop dan komputer dirumah mereka dapat digunakan untuk mengakses internet. bila komputer atau laptop yang tersambung di internet di gunakan anak-anak , tentunya sangat berbahaya , sehingga kita perlu memblokirnya. Firewall layer 7 merupaka firewall yang sangat bagus dan komples dibandingkan firewall – firewall lain yang ada pada mikrotik, kelemahan dari firewall layer 7 adalah memakan resource CPU dan Memory yang sangat besar pada Routerboard anda, sebagai catatan gunakanlah firewall layer 7 untuk kebutuhan yang sangat penting dengan selalu memonitoring load CPU pada routerboard.

Peralatan yang digunakan
- PC
- Mikrotik
- Kabel LAN
- Software Winbox


Firewall adalah kombinasi dari hardware dan software yang berfungsi untuk memisahkan sebuah jaringan menjadi dua atau lebih untuk menjaga..keamanan..data Firewall merupakan suatu cara untuk memastikan bahwa data pada komputer atau server Web yang terhubung tidak akan bisa diakses siapa saja di Internet. Pihak lain yang mengakses informasi pribadi atau mengubah situs Web anda akan di blokir oleh Firewall. Firewall yaitu seperangkat program yang saling terhubung, yang beerada di server gateway jaringan, yang berfungsi untuk melindungi sumber daya dari jaringan pribadi dari pengguna dari jaringan lain. Dengan intranet suatu perusahaan memungkinkan pekerjanya mengakses ke Internet lebih luas menginstal firewall untuk mencegah orang luar mengakses sumber daya pribadi..untuk..mengendalikan..data. Firewall, pada dasarnya bekerja sama dengan program router yang memeriksa setiap paket jaringan supaya dapat menentukan apakah akan maju ke arah tujuannya. Firewall juga bekerja dengan proxy server yang membuat permintaan jaringan atas nama pengguna workstation. Komputer yang dirancang khusus terpisah dari sisa jaringan sering diinstal Firewall, sehingga tidak ada permintaan yang masuk bisa langsung pada sumber daya jaringan pribadi.
Cara Kerja Firewall
  • Ketika ada paket data yang masuk ke jaringan/ komputer maka Firewall akan mengecek header dari paket data tersebut. Kemudian menggunkan aturan jaringan sehingga firewall bisa menentukan apakah paket data ini dapat diteruskan atau tidak. Jika tidak maka akan dilakukan pemblokiran, jika diijinkan maka paket data ini akan diteruskan sesuai mekanisme jaringan tersebut sehingga sampai ke komputer yang dimaksud.
  • Dan sebaliknya jika ada paket data yang keluar maka firewall pun dapat mengecek berdasarkan IP dan Content. Disini biasanya jaringan dapat memblok akses sebuah divisi ke sebuah sumber daya jaringan, atau mungkin pemblokiran konten, tergantung aturan untuk memfilter.

Jenis Firewall
  • Packet Filtering Gateway
Packet filtering gateway dapat diartikan sebagai firewall yang bertugas melakukan filterisasi terhadap paket-paket yang datang dari luar jaringan yang dilindunginya.
  • Aplication layer gateway
Model firewall ini juga dapat disebut Proxy Firewall. Mekanismenya tidak hanya berdasarkan sumber, tujuan dan atribut paket, tapi bisa mencapai isi ( content ) paket tersebut. Bila kita melihat dari sisi layer TCP/IP, firewall jenis ini akan melakukan filterisasi pada layer aplikasi (Application Layer ).
Circuit Level Gateway
Model firewall ini bekerja pada bagian Lapisan transport dari model referensi TCP/IP. Firewall ini akan melakukan pengawasan terhadap awal hubungan TCP yang biasa disebut sebagai TCP Handshaking, yaitu proses untuk menentukan apakah sesi hubungan tersebut diperbolehkan atau tidak. Bentuknya hampir sama dengan Application Layer Gateway , hanya saja bagian yang difilter terdapat ada lapisan yang berbeda, yaitu berada pada layer Transport.
Statefull Multilayer Inspection Firewall
Model firewall ini merupakan penggabungan dari ketiga firewall sebelumnya. Firewall jenis ini akan bekerja pada lapisan Aplikasi, Transport dan Internet. Dengan penggabungan ketiga model firewall yaitu Packet Filtering Gateway, Application Layer Gateway dan Circuit Level Gateway, mungkin dapat dikatakan firewall jenis ini merupakan firewall yang ,memberikan fitur terbanyak dan memeberikan tingkat keamanan yang paling tinggi.
Salah satu tehnik yang diterapkan seorang admin jaringan dalam lingkungan kantor, untuk membatasi akses ke situs / website tertentu. Admin di tuntut untuk me definisikan sebuah kriteria paket data ke mikrotik routerOS, bahwa paket data tersebut adalah sebuah lalu lintas ke situs / website yang tidak boleh di akses.
Tujuan Keamanan Jaringan :
1.           Confidentiality
Merupakan usaha untuk menjaga informasi dari pengguna yang tidak berhak mengakses. Confidentiality biasanya berhubungan dengan informasi yang diberikan ke pihak lain.
2.           Integrity
Keaslian pesan yang dikirim melalui sebuah jaringan dan dapat dipastikan bahwa informasi yang dikirim tidak dimodifikasi oleh pengguna yang tidak berhak dalam perjalanan informasi tersebut.
3.           Availability
Aspek availability atau ketersediaan berhubungan dengan ketersediaan akses terhadap informasi yang dibutuhkan. Sistem informasi yang diserang dapat menghambat atau meniadakan akses ke informasi.

MikroTik adalah suatu RouterOS (Router Operating System) yaitu sistem operasi atau software yang dapat digunakan menjadi komputer router network yang handal dengan berbagai fitur yang dibuat untuk mengatur ip network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider hotspot. Untuk instalasi Mikrotik tidak dibutuhkan piranti lunak tambahan atau komponen tambahan lain. Mikrotik didesain untuk mudah digunakan dan sangat baik digunakan untuk keperluan administrasi jaringan komputer seperti merancang dan membangun sebuah sistem jaringan komputer skala kecil hingga yang kompleks sekalipun.
Sistem operasi mikrotik, adalah sistem operasi Linux base yang digunakan sebagai network router. dibuat untuk memberikan kemudahan dan kebebasan  bagi penggunanya. Pengaturan Administrasinya dapat dilakukan menggunakan Windows Application (WinBox). Komputer  yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak memerlukan spesifikasi yang tinggi, misalnya hanya sebagai gateway. Kecuali mikrotik diguankan untuk keperluan beban yang besar (network yang kompleks, routing yang rumit) sebaiknya menggunakan spesifikasi yang cukup memadai. Fitur-fitur mikrotik  diantaranya : Firewall & Nat, Hotspot, Routing, DNS server, Point to Point Tunneling Protocol, Hotspot, DHCP server,dan masih banyak lagi.

Senin, 29 April 2019

Mikrotik

MikroTik adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP dan provider hotspot.

Prosedur Jaringan dengan Mikrotik
1.      Buatlah jaringan seperti berikut ini menggunakan mikrotik.Lakukan konfigurasi ip eth1 adalah internet (ISP)  sesuai dengan ip jaringan yang anda dapatkan, eth2 lakukan konfiguari port eth2 dengan ip 192.168.68.1/24 dan berikan dhcp untuk klien, eth3 lakukan konfigurasi port eth3 dengan ip 192.168.90.1/24 dan juga berikan dhcp untuk klien menggunakan mikrotik.

2.    Sediakan perangkat VirtualBox dan mikrotik OS.
3.    Menginstal OS Mikrotik di VirtualBox. Pertama Buka VirtualBox , klik new  dan isikan seperti       gambar dibawah ini





 4.      Tambahkan Interface VirtualBox, klik berkas – Preferennsi – Jaringan – Tambahkan Interfacenya seperti gambar dibawah

 5.      Setelah itu lakukan Start dan masukan OS mikrotiknya lalu  mulai
6.      Lalu Install semua aplikasi yang ada (x) memberi tanda x dengan spasi setelah itu tekan “i” dan jika ada pertanyaann tekan “y” saja
7.      Login menggunakan User “admin” lalu langsung enter saja  ( tidak ada password), sampai tampilan login bergambar Mikrotik

8.      Mencek Interfaces yang terhubung dengan perintah “interface print” maka disana akan terlihan ethernet1, ethernet2 dan ethernet3 yang kita buat tadi
9.      Mengkonfigurasi ip setiap port atau interfaces 1,2,dan 3.Dengan Perintah
      -          Ip address add address=192.168.100.18/24 interface=ether1
      -          Ip address add address=192.168.68.1/24 interface=ether2
      -          Ip address add address=192.168.90.1/24 interface=ether3
10.      Tambahkan Firewall agar ethernet1( sumber internet) bisa terkoneksi dengan ethernet lainnya seperti gambar dibawah
 

11.      Setting DHCP ethernet 2 dengan perintah Ip dhcp-server setup dan lakukan konfigurasi seperti ini

12.      Buka windows (client) lalu buka tab adapter setting seperti gamabr dibawah dan lakukan set  IP automatically , maka akan dapat ip yang sudah kita setting tadi disana mendapatkan ip 192.168.68.254 kenapa? karena  mikrotik membagi IP mulai dari belakang.
 
 
13.      Lakukan ping dari windows ke os mikrotik yang ada di virtual atau sebaliknya
        -          Dengan ip 192.168.68.1 (ip mikrotik di virtualbox).
        -          Ping 8.8.8.8 (Google.com).
        -          Maka misalkan balasannya reply maka dhcp dan masqurade (firewall) berhasil  anda bisa                terkoneksi dhcp dan internet
 
14.    Untuk dhcp ethernet 3 sama saja lakukan seperti langkah diatas ( ethernet2 ) 

Senin, 22 April 2019

Konfigurasi Web Server dan Simulasi VLAN pada Cisco Packet Tracer


1.   Buat 1 buah PC dan 1 buah server, kemudian koneksikan menggunakan kabel cross seperti dibawah ini.
        2.      Kemudian atur ip address pada server menjadi static dan isikan ip address tersebut serta subnet                   mask pada desktop di server.

3.      Kemudian klik server pilih services kemudian pilih HTTP, seperti gambar dibawah ini.
         4.      Kemudian saya mengubah isi halaman dari index.html menjadi nama dan nim saya dengan cara klik                edit pada sebelah kanan index.html.
5.      Selanjutnya atur ip address pada PC menjadi static dan subnet mask serta default gateway seperti gambar dibawah ini.
6.      Kemudian coba cek web server yang telah dibuat dengan cara buka web browser pada dekstop di PC, seperti gambar dibawah ini.
A.    Simulasi Jaringan VLAN
1.      Buat simulasi jaringan dengan menggunakan 2 buah server, 8 buah PC, 1 buah switch dan 1 buah router kemudian hubungkan dengan kabel straight, seperti gambar di bawah ini.
2.      Pada server Lab A atur DHCP menjadi on dan isi default gateway, start ip address, subnet mask dan maksimum pengguna, kemudian klik save. Lakukan hal yang sama pada server Lab B juga seperti gambar dibawah ini.
3.      Selanjutnya masih pada bagian server Lab A atur ip address masing – masing server menjadi static dan isikan ip address, subnet mask, dan default gateway.
Lakukan hal yang sama pada server Lab B juga seperi gambar dibawah ini.
4.      Inisialisasi VLAN menjadi 2 buah melalui switch dan pilih tab CLI, lalu isikan perintah seperti gambar dibawah ini. Kemudian cek apakah sudah akrif dengan melakukan perintah sh vlan.
5.      Selanjutnya, pada CLI switch ubah atau masukkan port-port yang akrif pada vlan yang telah dibuat dengan perintah dibawah. Kemudian cek apakah sudah tepat dengan melakukan perintah seperti dibawah ini.

6.     Kemudian pada router, lakukan pengaturan pada DHCP dan atur agar dapat berbeda server    dengan perintah seperti dibawah ini.
7.      Kemudian pada switch, atur port 0/24 ke mode trunk seperti gambar dibawah ini.
8.   Langkah yang terakhir adalah mengatur ip address pada semua PC menjadi DHCP, seperti gambardibawah ini.
9.     Untuk mengecek apakah PC sudah saling terhubung, maka lakukan ping pada salah satu PC ke PC diserver sebelah, seperti gambar dibawah ini.


      Segitu dulu ya kawan-kawan ilmu yang aku bagi kali ini. Maaf ya atas segala kekurangannya. Semoga bermanfaat ya....

Senin, 08 April 2019

Pengenalan Subnetmask dan Membuat Jarinan Wireless pada Cisco Packet Tracer

Halo Sobat Blogger !!!
Dipostingan kali ini aku mau berbagi nih sama kalian tentang "Subnet Mask" dan juga tentang bagaimana "Membuat Jaringan Wireless". Sebelum nya kawan-kawan udah pada tahu belum Subnet Mask itu apa ? Pasti sebagian dari kawan-kawan belum pada tahu kan?
Nah, Dari pada berlama-lama, langsung aja yukz ...

Subnet Mask adalah istilah teknologi informasi yang membedakan Network ID dan Host ID atau sebagai penentu porsi Network ID dan Host ID pada deretan kode biner.Fungsi dari subnet mask sendiri adalah untuk membedakan  Network ID dengan Host ID dan menentukan alamat tujuan paket data apakah lokal atau remote.

Apa itu Network ID dan Host ID ?
  • Network ID adalah bagian dari IP Address yang berfungsi untuk menunjukkan di jaringan mana komputer atau device tersebut berada.
  • Sedangkan Host ID berfungsi untuk menunjukkan  server, router, workstation dan host TCP/IP lainnya yang berada di jaringan tersebut.
Next, kita lanjut ke pembuatan jaringan nya yaa !!! lets go..


A.    Membuat jaringan DHCP pada kelas C
1.       Buatlah simulasi jaringan dengan menggunakan 1 router, 2 server, 2 switch, dan 8 PC. Lalu hubungkan seperti pada gambar di bawah ini.


2.      Atur DHCP pada salah satu server dengan cara klik dua kali pada server lalu pilih tab services, pilih DHCP, on kan interface, default gateway ganti dengan 192.168.0.6, start IP Address dengan 192.168.0.2 dan subnet mask 255.255.255.248, lalu ganti maximum number of usernya jadi 5 kemudian klik tombol save. Kemudian atur IP address server tersebut menjadi 192.168.0.1 dengan default gateway, dan subnet mask yang sama.


3.      Lakukan hal yang sama terhadap server lainnya, tetapi dengan default gateway 172.17.10.20, start IP Address 172.17.0.2, dan subnet mask 255.255.192.0, dan maximum number of user menjadi 5. Kemudian atur IP Address tersebut menjadi 172.17.0.1 dengan default gateway, dan subnet mask yang sama.
4.   Setting setiap client dengan masing-masing IP Address secara otomatis dengan memilih DHCP pada bagian IP Configuration disetiap client.

5.   Buka config router, kemudian masukkan default gateway yang ada dimasing-masing server sebagai IP Address pada interface fa 0/0, dan fa 0/1.


6.      Lakukan ping untuk menguji apakah jaringan sudah terkoneksi atau belum.


A.    Membuat jaringan wireless
1.      Buatlah simulasi jaringan wireless dengan defice 3 PC dan 2 Laptop seperti pada gambar di bawah ini.

2.      Klik 2x pada client PC, kemudian klik zoom out > klik pada gambar bulat merah > klik WMP300N untuk menambahkan WLAN > drag LAN yang ada pada gambar bawah, dan gantikan dengan WLAN yang telah dipilih sebelumnya.Lakukan hal yang sama pada laptop juga, hingga tampilan menjadi seperti gambar dibawah.


3.      Lakukan hal yang sama kepada client lainnya. kemudian atur IP Address setiap client dengan IP Addres yang berbeda

4.      Selanjutnya setiap client akan terhubung seperti gambar dibawah. setelah terhubung lakukan ping antar client.


Nah, segitu dulu ya kawan-kawan dari aku yang hanyalah orang biasa ini.. hehe...
Semoga bermanfaat ya buat kawan-kawan semua.